Unknown Unknown Author
Title: Wakatobi, ‘Savana Koral’ di Selatan Garis Khatulistiwa
Author: Unknown
Rating 5 of 5 Des:
“Berbaring” sepanjang 600 kilometer, kehadiran Taman Nasional Wakatobi seakan ingin menegaskan Indonesia sebagai rumah bagi seperempat ke...

“Berbaring” sepanjang 600 kilometer, kehadiran Taman Nasional Wakatobi seakan ingin menegaskan Indonesia sebagai rumah bagi seperempat kehidupan laut di dunia. Punya suhu air pada rentang 19 hingga 34 derajat celcius, tak heran kalau Wakatatobi jadi satu spot paling digemari oleh para penyelam.

Tempat ini sangat ideal bagi anda yang hobi snorkling ataupun 'freediving'. Banyak terdapat tempat snorklubg menarik dengan pemandangan bawah air sangat indah dalam kejernihan air laut dan karang warna-warni dan begitu banyak jenis biota laut.

Jika anda tertarik untuk menyelam lebih dalam, anda dapat mengambil kursus singkat untuk mendapatkan sertifikat sebagai penyelam laut lepas, cukup empat hari untuk mengikuti pelatihan itu dan anda siap untuk menjelajah lebih jauh.

Nama Wakatobi itu sendiri merupakan singkatan dari keempat pulau utama di sini, yakni Wangi-wangi, Kalidupa, Tomia, dan Bingongko. Kawasan yang berada di selatan garis khatulistiwa ini tersohor akan hamparan rapat koral warna-warni dengan sederet satwa laut endemik.

Tak melulu landai, topografi bawah laut Wakatobi juga terdiri dari tebing-tebing curam yang dipenuhi oleh koral berbonggol, juga pipih. Berada di wilayah segitiga terumbu karang, Wakatobi tentu tak menampilkan panorama bawah laut dalam bingkai yang monoton.

Indonesia.travel menuliskan, Wakatobi ini secara keseluruhan terdiri dari 39 pulau, 3 gosong, dan 5 atol. Namun, beberapa atol mengalami proses penenggelaman dari lempeng dasar. Hingga sekarang, hanya atol Kaldedupa, atol Kapota, dan atol Tomia yang bisa terlihat.

Tak hanya menikmati panorama bawah laut, garis pantai Wakatobi juga punya godaan pesona yang tak malah memukau. Angan untuk berjalan di sepanjang pasir putih nan hangat, dibuai oleh lembut angin, serta aroma laut yang masih begitu bersih adalah gerbang untuk melakoni perjalanan ke tenggara Sulawesi. (Bintang.com)

About Author

Advertisement

Post a Comment

 
Top